FURNITERUS.com – Menata apartemen studio yang mungil agar tampak luas memiliki tantangan tersendiri. Memang, tipe apartemen ini cenderung ditempati seorang saja, sepasang suami istri, atau paling banyak keluarga dengan seorang anak kecil. Ruang yang ada pun hanya sebuah ruang tanpa pemisah yang difungsikan untuk kamar tidur, ruang keluarga merangkap ruang tamu, dan dapur merangkap ruang makan. Satu-satunya ruang yang terpisah dengan dinding hanyalah kamar mandi.
Sumber: unsplash.com
Nah, di sinilah letak tantangannya, bagaimana cara menata ruang dan perabotan di dalamnya agar tampak luas dan dapat mewadahi berbagai fungsi dengan optimal. Mari ikuti tips menata apartemen studio berikut ini!
Mulailah menata dari area kamar tidur. Sebagai perabotan dengan ukuran terbesar, posisi ranjang akan mempengaruhi letak perabotan lainnya. Ranjang harus diposisikan di area yang tepat agar ruang lainnya bisa optimal dan area kamar tidur tetap terjaga privasinya. Idealnya, ranjang diposisikan di tempat paling privat, biasanya di pojok ruang dan sejauh mungkin dari dapur.
Sumber: unsplash.com
Orang-orang yang tinggal di apartemen studio mungkin terbiasa berada di ranjang dengan pemandangan melihat dapur. Padahal ada trik untuk memberi kenyamanan area kamar tidur di apartemen mungil ini. Manfaatkan tirai atau rak buku sebagai partisi yang menciptakan area kamar yang lebih privat, sekaligus memberi kenyamanan maksimal.
Jika kebetulan mendapatkan apartemen studio dengan langit-langit yang tinggi, kamar tidur dengan konsep loft akan sangat menghemat ruang. Memang perlu biaya ekstra untuk rangka/dipan tempat tidur yang digantung di langit-langit dan diperkuat dengan rangka di dinding. Namun konsep ini akan membuat studio mungil menjadi lebih luas dan fungsional.
Sumber: unsplash.com
Memiliki kamar tidur berkonsep loft membuat interior terlihat unik dan cerdik. Desain kabinet dapat dimanfaatkan sebagai area penyimpanan sekaligus tangga menuju kamar tidur. Lemari gantung dapur sebagai area penyimpanan peralatan dan bahan memasak, juga sebagai struktur penguat bagian bawah dipan.
Kendalanya, konsep loft tidak cocok untuk orang tua dan anak-anak karena cukup berbahaya. Apalagi jika ingin ke kamar mandi di malam hari. Jadi, jika ingin menerapkan konsep ini, harus memperhatikan segi keamanannya juga.
Perabotan dapat dijadikan pembatas ruang yang memperjelas area dan fungsi masing-masing ruang, terutama ruang dengan konsep open-plan. Posisikan area publik seperti ruang untuk menerima tamu atau ruang keluarga yang dimultifungsikan sebagai ruang tamu di area dekat pintu masuk. Tentukan perabotan atau elemen yang ingin dijadikan focal point. Dinding dengan cat yang berbeda, cermin besar yang dapat memberi efek ruang lebih luas, atau sofa yang nyaman dapat dijadikan focal point yang fungsional.
Sumber: unsplash.com
Usahakan setiap perabotan yang ada dapat dimultifungsikan, misalkan sofa dengan kabinet di bawahnya atau partisi ruang sekaligus rak buku dan rak TV. Pastikan setiap letak perabotan dapat memperjelas fungsi setiap ruang sekaligus menyatukan ruang.
Jika membayangkan perabotan multifungsi, jangan hanya membayangkan perabotan yang bisa dilipat-lipat atau ditempel ke dinding dan bisa berubah menjadi perabotan lain dengan fungsi berbeda. Perabotan multifungsi yang seperti itu, harganya cenderung lebih mahal karena tercipta dari ide desain inovatif yang kreatif, namun sangat bermanfaat dalam menciptakan ruang yang lebih luas.
Sumber: unsplash.com
Berpikir tentang multifungsi, bisa juga tentang sebuah perabotan biasa yang bisa dimanfaatkan dan mewadahi dua fungsi atau lebih sekaligus. Di apartemen studio yang mungil, sebuah ranjang bisa dimanfaatkan sebagai tempat tidur, sekaligus menggantikan fungsi sofa, sebagai tempat duduk sambil menonton TV atau browsing lewat Smart TV.
Bagian samping dan atas kepala ranjang dapat dijadikan kabinet dan rak untuk buku atau foto. Manfaatkan setiap jengkal ruang yang ada dengan sebaik-baiknya. Berpikirlah sederhana dan kreatif untuk menciptakan ruang fungsional yang inovatif.
Biasanya, penghuni apartemen studio masih single atau pekerja sibuk yang hanya membutuhkan tempat untuk mandi dan tidur. Dengan fungsi seperti itu, fungsikan saja menjadi boutique hotel dengan tempat tidur yang nyaman.
Sumber: unsplash.com
Cek Juga: Katalog Model dan Desain Apartemen Studio Furniterus
Pilihan warna yang menarik dan tepat dapat membuat apartemen studio yang mungil terasa lebih homey dan terkesan lega.
Sumber: unsplash.com
Perpaduan warna netral dengan warna kontras yang lembut lebih nyaman untuk diproses oleh mata dan membuat kesan visual yang lebih nyaman. Pemilihan 2 atau 3 warna saja juga memudahkan perpaduan dengan perabotan di dalamnya.
Konsep open-plan atau tata ruang terbuka yang meminimalisir pemanfaatan dinding tembok sebagai pembatas ruang, akan membuat ruang lebih optimal dan tampak lebih luas. Namun, harus hati-hati dalam memfungsikan ruang dan meletakkan perabotan agar area dan fungsi setiap ruang tetap jelas. Layout atau tata perabot yang baik dengan konsep open-plan dan dan aliran pergerakan yang nyaman, membuat apartemen studio tertata rapi dan terkesan lebih lega.
Sumber: unsplash.com
Menata apartemen studio agar ruang tampak luas memang menjadi tantangan desain. Setiap elemen yang ada harus benar-benar berfungsi optimal untuk menciptakan ruang yang fungsional sekaligus estetis.
Nantikan artikel-artikel lainnya untuk mendapatkan berbagai ide desain yang sempurna. Lihat juga koleksi lemari pakaian dan kitchen set Furniterus dan konsultasikan desain idaman yang bisa di-custom sesuai keinginan dan kebutuhan.
